Valentino Rossi sejatinya adalah sesabar-sabarnya pembalap, tapi Marquez sudah diperingatkan sejak seri Australia tapi tak menghiraukan. Rossi bilang di depan Marquez dan media bahwa ada indikasi Marquez membantu Lorenzo dalam perebutan gelar juara dunia dengan cara memperlambat lap time Rossi. Rossi tidak asal ngomong karena dia membawa setumpuk catatan lap time Marquez di Australia yang menunjukan bahwa sebenarnya Marquez bisa langsung di depan tapi memilih mengacak-acak race line Rossi sehingga Iannone bisa mendekat. Setelah Iannone mengunci Rossi, Marquez mengeksekusi Lorenzo. Marquez membantah itu tapi Rossi punya bukti. Kemudian sampailah mereka di Sepang, Malaysia. Pada free practice ketiga, Marquez terlihat membuntuti Rossi dan Rossi keberatan, dia melambat sambil memandangi Marquez. Kemudian di press conference Rossi kembali mengingatkan; membalaplah untuk dirimu sendiri, tidak perlu mencampuri perebutan gelar orang lain. Saya pikir masalah selesai sampai di sini, tapi nyatanya tidak. Di balapan tadi Marquez begitu mudahnya membiarkan Lorenzo lewat tapi kemudian mati-matian menggerecoki Rossi sehingga Lorenzo semakin jauh. Rossi adalah sesabar-sabarnya pembalap, tapi Marquez sudah jelas-jelas tidak punya itikad baik. Rossi sudah mengangkat tangan tapi Marquez makin keterlaluan.... yang setuju sebarin..
Komentar
Posting Komentar